Minggu, 17 Oktober 2010

ARTIKEL BAHASA INDONESIA 2


Belajar (Sambil) Mencintai Bumi


Berbuat baik sama(1) bumi harus dimulai dari hal-hal yang kecil dan sederhana. Salah satunya dengan bijak saat belajar. Soalnya, sadar atau nggak (2), banyak hal yang kita korbankan saat belajar. Mulai(3) dari pemakaian kertas sampai listrik yang nggak bijak.

  • Potong kertas jadi(4) empat bagian dan dijadikan sebagai notes sederhana. Lumayan(3) lho untuk mencatat daftar things-to-do(5), menghitung rumus, coret-coretan, atau catatan lainnya.
  • Selesai menggunakan komputer atau laptop, jangan lupa untuk mematikannya, ya. Jangan meninggalkannya dalam posisi stand-by(6) (atau hibernating, sleep, dll). Soalnya, dalam posisi ini, masih ada energi yang terbuang sia-sia. Kalau kita menggunakan komputer seharian, minimal matikan(7) layar monitor saat kita akan meninggalkannya. Selain banyak memakan listrik, radiasi yang dipancarkan dari layar monitor juga nggak bagus tuh(8) buat kesehatan kita.
  • Saat belajar, sebaiknya pakai(9) saja lampu belajar kita dan matikan lampu kamar lain yang nggak terpakai. Selain lebih fokus saat menyinari buku atau kertas yang kita baca, lampu jenis ini juga lebih hemat energi.
  • Berdayakan USB Flashdisk kesayangan kita untuk menyimpan tugas-tugas atau dokumen presentasi kita. Setiap saat kita memerlukan data-data itu, tinggal buka deh(10) di komputer. So (11), kita bisa (12) lebih hemat kertas karena nggak perlu mengeprint(13) semua data-datanya. Praktis lagi!
  • Zaman internet yang serba canggih begini, bisa kita manfaatkan, nih(14). Misalnya, pakai e-mail atau chatting (15) sesama teman kelompok. Dari pada(16) bikin(17) polusi dengan ketemuan di suatu tempat, kan? Atau, gunakan teknologi(18) e-book(19) untuk mendapatkan bahan-bahan buat tugas kita.
  • Isi ulang tinta printer kita dan jangan buang ink cartridge(20)-nya. Pasalnya, cartridge yang terbuang, tinta yang tersisa bisa mencemari air dan kemasannya sulit terurai di dalam tanah.

http://www.gadis.co.id/gaul/aksi/belajar.sambil.mencintai.bumi/001/006/32

ARTIKEL BAHASA INDONESIA 1

Selamatkan Pantai Kita

Liburan di pantai memang selalu menyenangkan! Tapi (1), nggak (2) berarti kita bisa berbuat seenaknya (4) tanpa memperhatikan kelestarian pantai lho! Soalnya(3) kita tetap punya tanggungjawab (5) menjaga pantai. Caranya juga nggak susah kok! Salah satunya adalah dengan membawa perlengkapan pantai yang ramah lingkungan.

Tas Bawaan
Walaupun kantong plastik memang tahan air dan lebih mudah dibawa, akan lebih baik kalau kita menggunakan tas bawaan lain yang juga tahan air tapi bisa (6) dipakai berulang kali. Soalnya selain sulit terurai, kantong plastik juga bisa dengan mudah kita tinggalkan begitu saja soalnya gampang (7) kita dapat. Alhasil (8) , jadi (9) sampah deh (10)!


Botol Minum dan Tempat Makan
Kita pasti selalu membawa minuman dan makanan ke pantai. Supaya nggak berujung membuat pantai makin (11) kotor dengan berbagai bungkus makanan atau pun botol minuman, usahakan(12) membawa makanan dan minuman dalam tempat yang bisadipakai lagi (13) . Misalnya saja membawa air dalam botol minum atau membawa nasi goreng dalam tempat makanan dan bukannya dalam stereofoam(14).


Kantong Sampah
Untuk menghindari membuang sampah di pantai, kita harus membawa sendiri kantong untuk sampah kita sendiri. Usahakan menggunakan kantong kertas atau kantong plastik bekas yang kita punya di rumah. Kantong sampah ini juga sebagai pengingat kita untuk nggak meninggalkan sampah apa pun (15) di pantai.


Sunblock Organik
Di satu sisi, sunblock emang (16) membantu kita melindungi kulit dari sinar ultra violet matahari (17) dan mencegah kanker kulit. Sayangnya, di sisi lain, bahan kimia yang terdapat dalam sunblock ini justru beracun bagi ikan-ikan di laut. Padahal sunblock yang kita pakai itu bakalan (18) terkena air dan terbawa ke laut. Salah satu cara terbaik hal (19) ini adalah dengan memilih sunblock dengan tingkat SPF tinggi dan menggunakan bahan-bahan alami.


Pakaian Renang
Pilihlah baju renang yang tahan lama supaya kita nggak terlalu sering membeli baju renang. Soalnya makin sering kita beli (20) baju renang, makin banyak bahan dan energi yang digunakan untuk memproduksi baju-baju renang tersebut.

http://www.gadis.co.id/gaul/aksi/selamatkan.pantai.kita/001/006/36